10/28/2008
sepanjang hidup yang telah terbentang
sepanjang waktu yang sudah memberi kesempatan
selama saat itu juga detak jantung-ku berlalu
merangkai hembusan nafas yang terbuang tanpa arah
jiwa yang membatu, setia menantang senyuman itu
setiap getar jantung yang menggerakkan hati
masih membelenggu jiwa dalam lingkaran kemunafikan
u see,
kita masih terendam dalam air kehidupan yang menggenang sebatas lutut
belum jauh betul kita mengalir menuju tujuan.
kau tetap bersamaku
atau biarkan aku
0 Responses to "wait in vain"
Posting Komentar